MAJU TERUS PENYULUH PERTANIAN

Rabu, 22 September 2010

Disangka tak berdinding


Alkisah kami besrama beberapa penyuluh diundang untuk mengikuti pertemuan di salah satu hotel. Ruang pertemuan bertempat  di lantai II, kebetulan dinding ruangan di bagian pintu masuk semua terbuat dari kaca.  
Pagi hari ketika kami sedang melakukan pertemuan, kami dikejutkan oleh suara berderak di bagian pintu masuk. Spontan peserta pertemuan menoleh kebelakang karena posisi peserta membelakangi pintu masuk. Betapa kami terkejut karena dinding kaca dekat pintu masuk pecah dan seorang penyuluh terkapar dekat reruntuhan kaca. Selidik punya selidik,  salah seorang teman  terlambat mengikuti pertemuan. Dia menyangka ruangan pertemuan merupakan ruang terbuka tanpa dinding, karena tergesa-gesa berniat   masuk, tanpa sadar  dia masuk  menabrak dinding kaca hingga hancur berkeping-keping. Akhirnya dia terpaksa dilarikan ke rumah sakit untuk memperoleh perawatan. sambil senyum ditahan kami kembali melanjutkan pertemuan, tiba tiba teman di sebelah berbisik "maklum penyuluh biasa di sawah tanpa dinding"

0 komentar:

Posting Komentar